Pantangan Makanan Penderita Kesemutan

Kesemutan biasanya diindikasikan dengan berbagai penyakit seperti diabetes, stroke, migrain atau penyakit syaraf. Bila bicara tentang pantangan makanan penderita kesemutan, tentunya hampir semua makanan tersebut berkaitan dengan penyebab kesemutan. Jika disebabkan oleh diabetes, yang perlu dilakukan pasien adalah menghindari pantangan makanan diabetes berlaku pula bila kesemutan terjadi karena stroke atau migrain.

Sekilas pantangan makanan penderita kesemutan

  • Nasi dan terigu

Salah satu penyebab kesemutan adalah diabetes, mereka yang menderita diabetes akan menunjukkan beberapa gejala ringan hingga terberat. Bagi pasien diabetes yang sering kesemutan baiknya menghindari nasi dan tepung terigu agar tidak selalu mengalami kesemutan.

Mengingat nasi merupakan makanan utama Indonesia, maka ganti nasi putih dengan beras merah atau hitam. Beras hitam atau merah dianggap jauh lebih baik daripada beras putih, sama halnya dengan roti gandum yang jauh lebih baik daripada roti putih dan terigu.

  • Makanan manis

Cara mengatasi kesemutan sebenarnya mudah cukup pijat lembut bagian tubuh yang kesemutan atau dengan menghindari makanan manis. Makanan manis merupakan musuh utama dari penyakit diabetes penyebab kesemutan.

Jika Anda sudah di diagnosa mengidap diabetes dan sering kali mengalami kesemutan maka hindari diri dari konsumsi makanan dan minuman manis. Cobalah untuk sayang dengan diri Anda sendiri, karena kandungan gula yang semakin tinggi dikhawatirkan akan membuat penyakit diabetes serta kesemutan Anda semakin parah. Bila tidak diindahkan, diabetes tidak hanya menyebabkan kesemutan tapi juga mengakibatkan kematian.

  • Makanan tinggi lemak trans

Penderita diabetes biasanya hanya tahu jika makanan manis dan nasi putih yang harus dihindari, padahal mengkonsumsi makanan tinggi lemak trans juga tidak diizinkan. Gorengan, makanan yang diawetkan, selai juga margarin merupakan contoh makanan tinggi lemak trans. Jika penyakit diabetes Anda membaik otomatis gejala kesemutan yang muncul pun akan semakin berkurang.

  • Durian

Dalam dunia medis sebenarnya tidak ada makanan penyebab kesemutan yang ada justru kekurangan vitamin B12, kalsium, kalium dan natrium. Penting bagi penderita kesemutan untuk mengonsumsi lebih banyak vitamin dan zat-zat tersebut sekaligus menghindari durian.

Mengapa perlu menghindari durian? Karena durian bukan jenis makanan yang baik untuk penderita penyakit syaraf. Sementara salah satu penyebab kesemutan selain diabetes adalah sakit saraf. Daripada makan durian, lebih dianjurkan untuk mengonsumsi alpukat, pisang, kacang kedelai dan oatmeal yang sangat baik untuk pasien kesemutan.

  • Daging Merah

Dan jenis makanan lain yang wajib dihindari penderita kesemutan karena sakit saraf adalah daging merah. Untuk sementara waktu, Anda biasakanlah diri mengonsumsi ikan salmon atau mackerel yang baik untuk penderita kesemutan.

Kesemutan sebenarnya tidak bisa diobati begitu saja karena beda penyebab beda pula obatnya. Penting bagi pasien kesemutan untuk memeriksakan diri apalagi jika kesemutan yang dialaminya terjadi cukup lama dan sering. Jika sudah diketahui penyebabnya akan lebih mudah untuk menjadwalkan mana makanan pantangan dan makanan yang wajib dikonsumsi.

Anda yang sering menderita kesemutan di beberapa bagian tubuh, lebih baik melakukan terapi akupuntur dan herbal untuk membantu memaksimalkan pengobatan. Jadi, selain melakukan pantangan makanan penderita kesemutan di atas, ada baiknya mencoba pengobatan alami dibandingkan medis. Hal ini karena pengobatan alami seperti tusuk jarum, bekam maupun obat herbal efektif memulihkan tubuh dari kesemutan tanpa bantuan obat kimia. Jadi lebih aman bagi tubuh. Hubungi praktik akupuntur dan herbal Sinse Toto Tangerang untuk melakukannya.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top